Pemimpin Bangkalan

Pada  saat ini tepatnya pada tahun 2012 bangkalan masih di pimpin oleh bapak bupati kita yaitu RKH FUAD AMIN IMRON,dalam pemerintahannya bangkalan banyak mengalami kemajuan di berbagai bidang khususnya dalam bidang pembangunan. Terbukti dengan di bangunnya stadion “Gelora Bangkalan dan Bangkalan Plaza (BanPlaz)” yang dapat menjunjung tinggi posisi kota bangkalan di mata wilayah lain dan tidak lagi di pandang sebagai kota kecil yang tidak dapat bersaing dengan kota lainnya.

Stadion Gelora  Bangkalan memang baru selesai proses pembangunannya dan masih dalam tahap penyempurnaan,namun terlepas dari itu semua nyatanya stadion glora bangkalan telah menjadi pusat kota yang disenangi oleh kalangan masyarakat kota bangkalan dan sekitarnya. Stadion gelora bangkalan ini telah dipakai beberapa kali dalam ajang pertandingan sepak bola di Madura dan menjadi salah satu stadion terbaik yang ada di Indonesia.

Stadion ini tidak hanya menjadi lapangan tempat bermainnya pertandingan sepak bola namun juga menjadi pusat rekreasi bagi masyarakat kota bangkalan dan sekitarnya. Karena suasananya yang amat sangat nyaman serta adanya beberapa wahana permainan yang  tersedia disana menjadikan stadion tempat yang nyaman untuk menyegarkan fikiran dan berlibur bareng keluarga tercinta. Beberapa makanan dan minuman pun tersedia disana sehingga tidak usah repot-repot mencari makanan jika sewaktu-waktu kita merasa lapar atau sebagai teman rekreasi kita disana.

Tidak hanya itu saja,stadion juga menjadi tempat olah raga di pagi hari,biasanya masyarakat sekitar memanfaatkan suasana pagi yang masih bersih dan sepi dari polusi untuk sekedar berolah raga dan menyegarkan otot-otot yang tegang karena aktivitas sehari-hari. Tak jarang pelajar dari beberapa sekolah yang ada di bangkalan memanfaatkan stadion sebagai sarana untuk melakukan kegiatan olah raga, praktek dan lain sebagainya.

Stadion gelora bangkalan akan semakin ramai ketika weekend  tiba atau malam minggu. Biasanya pengunjung akan lebih banyak dari pada hari-hari biasanya. Muda-mudi asyik bercengkrama dan mengobrol dengan teman-temannya untuk menyegarkan fikiran setelah hampir seminggu berkecamuk dengan mata pelajaran di sekolahnya masing-masing. Anak kecil pun tak ingin ketinggalan dengan melepaskan canda tawanya bersama ayah dan ibunda tercintanya menyambut saat-saat  bersama di malam yang indah di temani sinar bulan dan bintang yang menjadi penerang alami gemerlap stadion gelora bangkalan kebanggaan ku.